pengertian peralatan kantor
Suatu kantor dalam melakukan aktifitasnya tidak lepas dari perbekalan yang ada sehingga akan menghasilkan produk-produk kantor yang diharapkan, tanpa adanya perbekalan kantor yang memadahi tak mungkin ada hasil kantor yang baik.
Pada dasarnya aktifitas kantor terjadi karena pegawai-pegawai kantor mengolah bahan bahan dengan sarana perbekalan kantor yang ada.
Untuk lebih jelasnya apa saja perbekalan kantor itu mari kita pelajari materi berikut.
Memilih Peralatan Kantor
Peralatan/perbekalan kantor terdiri dari 5 macam yaitu :
Perabot, peralatan/perlengkapan, mesin, pesawat dan interior kantor.
Pengertian Perbekalan kantor adalah semua fasilitas/barang-barang yang ada di dalam kantor baik langsung maupun tidak langsung digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan kantor sehingga menghasilkan sesuatu yang diharapkan.
Perbekalan kantor merupakan sarana penting untuk menghasilkan pekerjaan kantor, tanpa ada perbekalan kantor tidak mungkin kantor menghasilkan sesuatu, karena pegawai kantor bekerja untuk mengolah bahan dengan sarana dan dengan peralatan kantor yang ada.
Macam-macam Peralatan Kantor
Seperti dijelaskan di muka bahwa perbekalan kantor ada 5 macam yaitu :
1. Perabot kantor yaitu segala macam barang/benda kantor yang berfungsi sebagai penunjang terhadap pekerjaan kantor. Perabot kantor juga bisa diartikan segala macam peralatan yang berkaitan dengan tulis-menulis dan penyimpanan hasil kerja kantor. Istilah lain dari perabot kantor adalah perkakas kantor atau office furniture. Misalnya meja, kursi, lemari, rak dsb.
2. Peralatan/perlengkapan kantor adalah barang-barang yang digunakan untuk menghasilkan suatu pekerjaan yang diharapkan di kantor. Misalnya kertas, amplop, pita mesin dsb.
Peralatan atau perlengkapan kantor adalah barang-barang yang digunakan untuk menghasilkan suatu pekerjaan yang diharapkan di kantor. Misalnya kertas, amplop, pita mesin, dsb.
Apabila dirinci peralatan/perlengkapan kantor dapat dibedakan menjadi:
1. Barang
yang habis pakai yaitu barang-barang kantor yang hanya dapat dipakai 1
kali atau tidak tahan lama. Misalnya kertas, amplop, tinta, karbon,
klip/penjepit kertas, dsb.
2. Barang
yang tidak habis pakai yaitu barang-barang kantor yang dapat dipakai
berulang kali atau tahan lama. Misalnya penggaris, hecter/stepler,
gunting, dsb.
3. Penanganan perlengkapan kantor Untuk
menangani masalah peralatan/perlengkapan kantor yang digunakan pada
suatu bagian kantor biasanya berdasarkan langkah-langkah berikut:
4. Pengadaan Yaitu
usaha yang bertujuan untuk memperoleh peralatan atau perlengkapan
kantor sesuai rencana kebutuhan yang telah di tentukan melalui
pembelian, pembuatan sendiri, menyewa, dll.
5. Penyimpanan Yaitu
kegiatan untuk menampung hasil pengadaan barang perlengkapan yang
meliputi segi administrative (pencatatan ke dalam buku barang) maupun
segi fisik (penyimpanan barang itu sendiri ).
6. Pengeluaran Yaitu
penyaluran barang dari unit pergudangan kepala unit berdasarkan bon
permintaan dan harus di catat pada buku pengeluaran barang.
7. Pemeliharaan Yaitu segala usaha yang dilakukan terus-menerus agar barang tetap terpelihara baik sehingga siap dipakai saat diperlukan.
8. Penghapusan Yaitu
usaha yang dilakukan untuk meniadakan/menghapus barang-barang dari
dalam daftar infentaris berdasarkan peraturan yang berlaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar